AKTUALISASI DIRI

Tujuan hidup saya adalah menjadi seseorang yang jauh lebih baik dari sebelumnya, mampu menjadi seseorang yang sukses di dunia dan akhirat, bisa hidup dengan tentram dan nyaman dan yang terpenting bisa membahagiakan orang tua saya agar kelak di hari tua mereka, mereka bisa hidup enak serta layak  dan menaikan mereka haji. Saya juga ingin menyekolahkan adik-adik saya hingga lulus sarjana. Cita-cita saya yang sebenarnya saya ingini adalah menjadi seorang Sarjana Ilmu Komunikasi, Karena jurusan ini paling netral dibanding jurusan lainnya, secara umum lulusan jurusan ini bisa bekerja sebagai penulis , reporter , pembawa acara tv , fotografer , desain komunikasi visual , editor gambar dan video, produser , sutradara , penyiar radio , public relation perusahaan bahkan kita dapat bekerja di bank juga.

Di jurusan ilmu komunikasi ini peminatan dilakukan, agar kita lebih di fokuskan pada salah satu bidang , contohnya jurnalisitik , pada peminatan ini lebih menitikberatan pada bidang jurnalisme , baik jurnalistik pada bidang media cetak seperti majalah koran maupun media elektronik seperti radio dan televisi.Pada peminatan ini lebih dalam mempelajari tentang penggunaan teknologi penggunaan teknologi komunikasi dan informasi. Tumbuhnya pertelevisian nasional, surat kabar dan radio, memerlukan tenaga jurnalis yang handal, baik sebagai reporter, announcer, dokumenter, maupun produser pemberitaan. Lalu pada peminatan bidang PR, nah ini cocok banget dengan diri saya yang senang bicara dimuka umum karena hal yang dipelajari dan lulusan ini lebih banyak bekerja dengan berkomunikasi kepada individu atau masyarakat atau dalam bahasa kesehariannya adalah HUMAS.

PR dalam sebuah lembaga atau perusahaan sangat diperlukan , kenapa? Karena perencanaan sebuah perusahaan bila tidak sampai pada semua pekerja internal dan eksternal rencana tersebut tidak akan berjalan sesuai rencana apabila informasi tidak sampai secara benar. Pastinya semua Lembaga dan Perusahaan memerlukan sarjana ahli di bidang PR . Prospek pekerjaannya bagi sarjana lulusan ini adalah sebagai Perkembangan PR Consultant, Event Organizer, dan kebutuhan akan profesi public relations di departemen/perusahaan pemerintah maupun swasta, memerlukan kompetensi praktisi Humas yang mumpuni.

Namun karena adanya faktor orang tua yang menyuruh saya untuk masuk di jurusan akuntansi seperti kakak-kakak dari ayah saya, yang rata-rata menjadi SE (Sarjana Ekonomi) dan menggeluti bidang pekerjaan Guru, Kepala Sekolah, dan Wakil kepala sekolah. Maka dari itu kini saya menjadi mahasiswa di Universitas Gundarma di Fakultas Ekonomi dengan Jurusan Akuntansi, karena orang tua saya berfikiran prospek pekerjaan di bidang akuntansi sangat luas dan sangat menjanjikan, ayah saya pernah berkata setelah saya lulus setidaknya saya bisa menjadi guru seperti kakak-kakak dan saudara-saudara saya yang kini menggeluti bidang pekerjaan itu. Sebenarnya orang tua saya mengidzinkan saya mengambil jurusan yang saya minati, namun orang tua saya mengidzinkan saya mencari universitas yang hanya berada di wilayah bekasi, melihat saya yang mempunyai sifat jam karet alias suka telat mereka tidak mengidzinkan saya nge-Kost karena mereka tahu saya belum bisa jauh dari orang tua karena terkadang saya masih manja dan memerlukan bantuan orang tua saya dalam segala hal terutama ibu saya.

Dan Universitas yang paling dekat dengan tempat tinggal saya dan terjangkau oleh saya adalah Universitas Gunadarma, dengan ikhlas saya kini menjalankan kegiatan saya menjadi mahasiswa gunadarma yang berjurusan di akuntansi, walaupun saat SMA saya merupakan lulusan IPA dan  saya masih sangat awam dan kadang tidak mengerti dengan apa yang saya pelajari di bidang akuntansi namun saya mengikuti saja alurnya, mungkin ini memang sudah jalannya dan takdir yang allah berikan kepada saya. Dan saya berharap saya mampu memberikan yang terbaik untuk orang tua saya dan kelak bisa menjadi apa yang mereka mau dengan keridhoan hati mereka. Apapun yang membuat mereka senang insyaallah jika saya mampu akan saya jalankan meskipun terkadang tidak sesuai dihati.